Film ‘2045 Apa Ada Cinta’ Hadirkan Teknologi Futuristik

KabareTegal – Film ‘2045 Apa Ada Cinta’ yang diproduksi oleh Max Pictures ini memberi angin segar dalam dunia perfilman Indonesia dengan menghadirkan teknologi masa depan.

Kisahnya cerita cinta yang berlatar belakang ketika Indonesia telah memasuki umur seabad ini dibintangi oleh Yasmin Napper sebagai Renata, Cinta Brian sebagai Marshal, dan memperkenalkan Indah Kusuma sebagai Meara.

Film yang dipromotori oleh NUON, anak perusahaan PT Telkom Indonesia dan digagasi oleh Right Hand ini menceritakan tentang kisah cinta segitiga antara dua orang sahabat yaitu Meara dan Renata dengan seorang Co-Founder dari sebuah perusahaan rintisan.

Renata yang berprofesi sebagai hacker awalnya berniat untuk membantu Meara dalam menelusuri asal-usul Marshal yang menjadi narasumber wawancara untuk artikel yang ditulisnya.

Namun dalam proses pelacakannya, terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang berujung kepada konflik antara kedua sahabat tersebut.

“Film ini tidak hanya menampilkan kisah percintaan romansa anak muda yang penuh warna-warni, tapi juga akan mempertontonkan teknologi canggih yang digambarkan akan hadir di Indonesia pada tahun 2045 mendatang, “ kata Ody Mulya Hidayat, Produser Max Pictures, saat acara launching poster dan trailer film ‘2045 Apa Ada Cinta’ di CGV, FX, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (17/11/2022).

Lebih lanjut, Ody menerangkan keunggulan film tersebut, “Dengan membawa transformasi digital yang akan dicapai Indonesia di masa datang, film ini menyajikan desain teknologi yang dibalut kisah cinta yang sangat relevan dengan anak muda saat ini,” terang Ody.

Sedangkan, Indra Gunawan, Sutradara film 2045 Apa Ada Cinta, mengatakan film ini mempunyai tingkat kesulitan yang cukup tinggi, terutama dalam hal penggambaran apa yang akan terjadi di Indonesia pada tahun 2045 nanti.

“Butuh satu tahun lebih bagi kami untuk menggarap cerita yang bertemakan cinta dan teknologi, serta menghadirkan Computer-Generated Imagery (CGI) yang hampir 80 persen mewarnai keseluruhan film ini,” ungkapnya.

Joddy Hernady, produser eksekutif film 2045 Apa Ada Cinta, menerangkan bahwa proses awal penggagasan 2045 Apa Ada Cinta dimulai dengan mengumpulkan ide-ide hasil kontribusi dari para Gen-Z dan Millennials.

Ide tersebut mengenai pandangan mereka terhadap Indonesia di tahun 2045 dan apa yang akan terjadi di Jakarta maupun Ibukota Negara baru Nusantara nanti, di mana perkembangan teknologi akan jelas terlihat, namun tidak akan pernah menggantikan semua sisi kehidupan manusia.

2045 Apa Ada Cinta adalah film layar lebar pertama di Indonesia yang digagas dari idea crowdsourcing terlebih dahulu.

Proses tersebut pun menghasilkan lebih dari 32 ribu ide mentah.

Kemudian, setelah melalui proses kurasi, didapatkanlah 10 ide tentang kemajuan teknologi yang relevan terjadi di Indonesia pada tahun 2045 nanti.

“Singkatnya, film ini menghadirkan mimpi kita tentang seabad Indonesia di tahun 2045.” ujar Uki Utama, penggagas ide dan creative director film 2045 Apa Ada Cinta dari Right Hand.

Lebih lanjut, Uki menerangkan, dengan desain unik yang memamerkan berbagai perkembangan teknologi, film ini memvisualisasikan Indonesia yang semakin hijau, yang sekaligus menjadi harapan semua pihak yang terlibat dalam proses produksi.

Seperti halnya dengan banyak industri yang telah bertransformasi ke digital, 2045 Apa Ada Cinta menggambarkan kisah romansa yang relevan dengan kehidupan di masa nanti, di mana teknologi menjadi sarana dalam pencarian informasi, namun juga dapat berujung ke sesuatu yang tidak terduga.

Artisitik film ini juga di desain unik dan kreatif yang memamerkan berbagai perkembangan teknologi saat sebad Indonesia nanti.

Selain menghadirkan talenta-talenta muda yang sedang populer, 2045 Apa Ada Cinta turut menampilkan tokoh-tokoh yang sudah tidak asing di industri perfilman Indonesia, seperti Roy Marten, Ira Maya Sopha, Ferry Salim, Jui Purwoto dan Nino Fernandez.

Film ini akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 1 Desember 2022.***

About AKHMAD SEKHU

Akhmad Sekhu, wartawan dan juga sastrawan. Buku puisinya: Penyeberangan ke Masa Depan (1997), Cakrawala Menjelang (2000). Sedangkan, novelnya: Jejak Gelisah (2005), Chemistry (2018), Pocinta (2021)

View all posts by AKHMAD SEKHU →

One Comment on “Film ‘2045 Apa Ada Cinta’ Hadirkan Teknologi Futuristik”

  1. info blog seputar teknologi futuristik dari film sungguh bermanfaat. Era digital membuka banyak peluang melalui kemajuan teknologi yang canggih. Jasa Virtual Reality memiliki potensi menciptakan pengalaman visual dan interaktif yang inovatif, terutama dalam penerapan teknologi berbasis realitas virtual.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :