Kabaretegal – Irham Acho Bahtiar atau yang akrab disapa Acho ini termasuk sutradara yang punya ciri khas dalam setiap karya-karya filmnya.
Setelah Malulo 1 (2017), Malulo 2 (2021), Mosonggi (2024), awal tahun 2025 Irham Acho Bahtiar pasca meluncurkan film terbarunya berjudul ‘Coto Vs Konro’. Sebuah film yang bernarasi budaya dengan konflik keluarga yang cerdas memancing tawa dan haru.
Kisahnya di Kota Makassar, “Coto Haji Matto” milik Haji Matto (Luthfi Sato) walau kecil namun sangat terkenal dan ramai dengan pengunjung, apalagi khasnya menggunakan racikan resep turun temurun dari nenek moyangnya yang tak ada samanya dengan coto yang lain.
Suatu hari, datanglah Daeng Sangkala (Awaluddin Tahir) yang berniat untuk membeli warung “Coto Haji Matto” dan berniat merenovasi serta mengembangkannya menjadi bisnis franchise yang besar.
Haji Matto yang idealis menolaknya dengan keras dan langsung mengusir Daeng Sangkala dari warungnya.
Beberapa minggu kemudian, Daeng Sangkala kembali bersama istrinya Lina (Aty Kodong) dan anak anaknya membuka Restoran makanan Konro khas Makassar yang bernama “Konro Daeng Sangkala”.
Letaknya tepat di bekas ruko kosong yang berhadapan langsung dengan warung Haji Matto.
Menerapkan strategi promosi yang gencar dan pelayanan maksimal dengan merekrut Rustam (Pieter Ell) seorang manajer dan konsultan yang berpengaiaman, meski sedikit licik.
Lama kelamaan manuver Konro Daeng Sangkala berhasil membuat pelanggan setia Haji Matto berpindah ke Daeng Sangkala.
Perseteruan keduanya semakin memanas seiring anak mereka Rizal (Adit Triyuda) dan Sara (Nielam Amir) yang mulai saling mendekat meskipun Rizal sebenarnya punya misi khusus dari Daeng Sangkala.
Baru saja usai dengan gelak tawa bercampur haru jadi tidak hanya kuat dramanya tapi juga beberapa adegan justeru mensiratkan arti hidup sesungguhnya.
“Saya berterima kasih kepada Koh Partono ‘Atung’ Wiraputra dan banyak pihak malam ini akhirnya penantian enam tahun terakhir bisa dinikmati banyak pihak dari media, KOL, para pejabat, KKSS, sahabat sinema dFI, serta para pejabat pemerintah yang terlihat menikmati premis dari film saya ini,” kata Acho saat peluncuran film ‘Coto vs Konro di XXI Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (23/1/2025).
Masyarakat tentu kagum dan bangga walau berbahasa Bugis, Manado atau logat Ujungpandang yang mengedepankan Habbul Minannas dalam persaingan dua pengusaha kuliner tapi ada subtitle jadi penonton pasti akan paham.
Ferdy. K yang turut hadir bersama Luthfi Sato yang berperan sebagai H.Matto menemani Karina Icha dan Acho.
“Saya memang belum pernah makan coto dan konro sebelumnya tapi karena ide dan gagasan brilyan mengharuskan saya ikut merasakan lezatnya makanan khas Bugis Makassar ini,” ungkap Ferdy.
Film produksi DCU Production dan Rumah Semut Film ini dibintangi Luthfi Sato, Awaluddin Tahir, Aty Kodong, Pieter Ell, Adit Triyuda, Nielam Amir, Andi Naufah Patadjangi, Anjas Chambank, Goenawan Monoharto, Zakaribo, Musdalifah Basri, Febby Putri Nilam Cahyani, Dodi Mahuze, Eddy Lagos, Ical Kate, Dani Brekelle, Ria Luthfi, Daeng Uki Nugraha, Chant Chiko Juwita, Bahar Merdu, Yuni Anggraeni, Muhammad Fahrul, Muis Ceska, Vanessa Hie.
Film ini tayang di bioskop 6 Februari 2025 dan melalui MTix H-4 sudah dapat di pesan early bird.***