Stay at Home, Sheila Timothy Tetap Produktif & Siapkan Produksi Film Baru

Merebaknya Corona Virus Disaese 2019 (Covid 19) berdampak segala sisi kehidupan, termasuk juga sangat berpengaruh dalam dunia perfilman, yaitu berhentinya produksi film maupun penutupan bioskop. Demikian dirasakan produser film Sheila Timothy yang bersama dengan asosiasi produser film melakukan penggalangan dana untuk para pekerja lepas film lewat https://kitabisa.com/campaign/aprofipeduli.

 

Dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona, pemerintah menerapkan kebijakan stay at home. Begitu juga dengan perempuan yang akrab disapa Lala itu mematuhi peraturan yang ditetapkan pemerintah dengan stay at home.

 

“Selama stay at home, saya sebisa mungkin berusaha untuk tetap produktif, bergerak dan plan kedepan untuk project sesudah epidemi ini berakhir, “ kata produser film Sheila Timothy menuturkan pengalamannya selama stay at home di masa darurat Corona, Senin (27/4/2020).

 

Perempuan kelahiran Jakarta, 29 November 1971, itu lebih lanjut menerangkan, sebisa mungkin dirinya stay at home, dan mempraktekkan semua SOP (Standar Operasional Prosedur) untuk kebersihan dan mencegah penyebaran virus corona. “Menggunakan masker saat keluar rumah, dan lain-lain, “ terang pendiri PH LifeLike Pictures yang pada awal tahun 2008 memproduseri film pertamanya Pintu Terlarang, yang ditulis dan disutradarai oleh Joko Anwar.

 

Pesan Lala terhadap warga masyarakat. “Lebih ke hindari kerumunan untuk memecah rantai penyebaran, dan jaga kebersihan, “ ungkap kakak dari artis Marsha Timothy itu mantap.

 

Untuk membantu warga masyarakat kurang mampu yang stay at home terdampak Corona, Lala bersama dengan asosiasi produser film melakukan penggalangan dana untuk para pekerja lepas film lewat https://kitabisa.com/campaign/aprofipeduli.

 

“Dan kita berusaha membantu teman-teman yang sedang berjualan online dengan membantu endorse dan membeli product-nya. Selain juga bagi-bagi sembako sebisanya, “ paparnya.

 

Mengenai penanganan pemerintah sekarang dalan menangani Corona, Lala menganggap, bahwa semua pemimpin kita sudah berusaha yang terbaik. “Mari kita berusaha untuk mendukung sekuat tenaga kita. Dan tetap dengan kepala dingin dan hati hangat. “ pungkas Sheila Timothy tegas.

About AKHMAD SEKHU

Akhmad Sekhu, wartawan dan juga sastrawan. Buku puisinya: Penyeberangan ke Masa Depan (1997), Cakrawala Menjelang (2000). Sedangkan, novelnya: Jejak Gelisah (2005), Chemistry (2018), Pocinta (2021)

View all posts by AKHMAD SEKHU →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :