Kota Tegal- Publik Kota Tegal saat ini dihebohkan dengan beredarnya informasi tentang Wakil Walikota ( Wawalkot) Tegal, Muhammad Jumadi ST, MM yang namanya terdaftar sebagai penerima bantuan sosial (bansos) seperti yang terlihat di laman Kemensos RI cekbansos.kemensos.go.id.
Sementara, Kepala Dinas Sosial Kota Tegal, H Bajari membenarkan adanya informasi tersebut dan mengatakan hal itu akibat dari adanya kekeliruan sistem pada perangkat input data di Kementerian Sosial.
“Memang benar ada nama alamat dan NIK Pak Jumadi dalam daftar penerima manfaat Kemensos dan kami sudah koordinasi meminta pihak Kemensos untuk mendelet nama Pak Jumadi dari daftar penerima manfaat, ” kata Bajari.
Menanggapi fakta tersebut, Wakil Walikota Tegal, HM Jumadi mengatakan, awalnya saat pertama kali mendengar informasi itu sempat kaget dan saat dilihat di aplikasi YESIKA yang memuat DTKS Kota Tegal memang benar demikian adanya.
” Ada dua kemungkinan mengapa ini bisa terjadi, pertama karena human error dan kedua ada kekeliruan dalam sistem input data. Kepala Dinsos sudah saya ajak bicara dan saya minta agar bisa dilakukan penghapusan data saya, ” kata Jumadi saat ditemui di rumah dinasnya, Senin (21/2/2022) kemarin.
Pemerhati Kebijakan Publik dan Pemerintah Kota Tegal, Lutfi AN mengaku kaget saat pertama kali mengetahui hal tersebut. Menurut Lutfi, jika hal itu merupakan kekeliruan atu kesalahan penginputan data di pihak kementerian, pertanyaan nya adalah dari mana pihak kementerian mendapatkan data pribadi Wakil Walikota sedetail itu.
”Ini menjadi bukti bahwa lembaga negara sekelas Kementerian saja bisa melakukan kesalahan dalam proses input data, ” Imbuh Lutfi. (Riyanto Jayeng).
