Jadi Sponsor Java Jazz Festival 2020, Sosro Usung Tema Sebotol Kebersamaan

KabareTegal – Jakarta International BNI Java Jazz Festival sudah semakin hangat dibicarakan dan ditunggu-tunggu. Perhelatan akbar tahunan yang dipersembahkan oleh Java Festival Production ini akan digelar tanggal 28 Februari – 1 Maret 2020 dan akan diselenggarakan di JiExpo Kemayoran, Jakarta.

 

Sinar Sosro tampaknya begitu sangat konsisten menjadi sponsor Java Jazz Festival dari awal hingga sampai sekarang ini. Di Java Jazz 2020, Sosro mengusung tema ;Sebotol Kebersamaan’ untuk mendukung gelaran festival musik akbar berskala internasional tersebut.

 

“Tahun ini kita temanya Sebotol Kebersamaan, ceritanya kita Teh Botol Sosro menemani moment-moment kebersamaan dalam menikmati festival musik Java Jazz Festival, “ kata Eddy T Nawawi, General Manager Brand Jabodetabek PT. Sinar Sosro, kepada KabareTegal, sesuai press conference Java Jazz 2020 di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (26/2/2020).

 

Eddy lebih lanjut menerangkan pihaknya tetap selalu mendukung Java Jazz Festival tersebut. “Kita tetap hadir dan tetap mendukung setiap tahunnya, “ ungkapnya mantap.

 

Menurut Eddy, ketertarikan Sosro menjadi sponsor Java Jazz. “Kita lihat karena event ini berskala internasional, jadi kita bangga dan berpartisipasi untuk turut mendukung festival yang telah mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional, “ paparnya bangga.

 

Sebagai sponsor, Sosro tentu selalu mendatangkan artis penyanyi. “Tahun ini kita juga surprise  akan mendatangkan dua artis penyanyi, silakan nanti datang saja ke stand kita, “ ujarnya masih merahasiakan nama dua artis penyanyi yang akan didatangkannya.

 

Eddy berharap gelaran Java Jazz 2020 berjalan dengan lancar. “Kita tahu virus Corona sangat mengkhawatirkan, tapi Puji Tuhan festival ini tetap berjalan. Kita harapkan sampai hari H cuacanya cerah, tidak hujan dan tidak banjir, “ harapan Eddy.

 

Sosro dari Slawi Tegal, saat ditanya bagaimana kalau ada Tegal Jazz Festival? Dengan tenang dan penuh kebanggaan, Eddy memberikan jawaban, “Kita tentu akan mendukung karena kita memang selalu mendukung apapun kegiatan yang positif, apalagi festival musik demi untuk mendukung kemajuan industri musik Tanah Air.”

Sebagain penampil Java Jazz 2020 yang hadir dalam konferensi pers di Hotel Borobudur (Dok. Java Festival Production)

Dalam Java Jazz Festival 2020, nama-nama  seperti Harvey Mason “Chameleon”, Phil Perry, T-SQUARE, artis yang digemari generasi muda dan sedang naik daun seperti Omar Apollo, Kiana Ledé, RINI, Bruno Major dan The Free Nationals hingga grup musik legendaris The Jacksons.

 

Hal yang istimewa yang selalu ditunggu di Java Jazz setiap tahunnya adalah banyaknya musisi yang mempersiapkan penampilan khusus yang hanya bias disaksikan di Java Jazz Festival, dan sangat mungkin tidak dapat ditonton di kesempatan lain. Berbagai proyek spesial dan kolaborasi yang patut disaksikan diantaranya adalah 7 Bintang Feat. Deddy Dhukun, Fariz RM, Mus Mujiono, Trie Utami, Yuni Shara, Ita Purnamasari, Memes. Kemudian,  Chrisye Live By Erwin Gutawa With Special Guest Gerald Situmorang dan Yuni Shara Jazz Project feat. Glen Dauna, Rega Dauna, Jopie Item & Is Pusakata.

 

Kolaborasi dan proyek lainnya yang juga patut untuk disaksikan antara lain adalah BNI Music Project feat. Rizky Febian, Ardhito Pramono, Cantika, Rebecca Reijman, Nima Ilayla. Ada juga MJP S4 feat. Potret, Fariz RM & Humania .Yamaha Music Project yang akan menampilkan. Andien, Marcell dan Shanty juga tidak kalah menarik untuk disaksikan di BNI Java Jazz 2020 nanti.

 

Jadwal pertunjukan festival juga sudah tersedia dapat dilihat di website resmi di tautan berikut : https://www.javajazzfestival.com/schedule-timetable-friday.php)

 

Tiket Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2020 masih tersedia dan dapat dibeli melalui official website di www.javajazzfestival.com dengan rincian harga:

  • 3 Day Pass: Rp 1,875,000
  • Daily Pass: Rp 775,000
  • Special Show The Jacksons: Rp 375,000
  • Special Show Omar Apollo: Rp 250,000

About AKHMAD SEKHU

Akhmad Sekhu, wartawan dan juga sastrawan. Buku puisinya: Penyeberangan ke Masa Depan (1997), Cakrawala Menjelang (2000). Sedangkan, novelnya: Jejak Gelisah (2005), Chemistry (2018), Pocinta (2021)

View all posts by AKHMAD SEKHU →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :